AdminLTELogo
Jumlah Lembaga

Analisis & Rekomendasi Capaian SNP Lembaga/Satuan PAUD Dikmas NTB 2021

Analisis & Rekomendasi Capaian SNP Satuan SKB - Kabupaten Lombok Utara

STANDAR Analisis Capaian Rekomendasi Capaian
SKL Ketercapaian standar SKL SKB di KLU mencapai 50% lebih rendah dari capaian propinsi yakni 68.18%. Standar Kompetensi Lulusan memiliki dua indikator yaitu kompetensi lulusan dan profil lulusan. Capaian indikator kompetensi kelulusan SKB KLU adalah 50% dan capaian profil lulusan hanya mencapai 50%. Rendahnya standar kompetensi lulusan pada SKB KLU dikarenakan kurang semangat dan disiplin warga belajar. perlu turun ke lapangan untuk mengecek kendala yang dihadapi warga belajar
ISI Ketercapaian standar Isi satuan SKB di KLU mencapai 82% lebih tinggi dari capaian propinsi yaitu 72%. Standar isi memiliki 2 indikator yaitu muatan kurikulum dan kalender pendidikan. Dengan rincian capaian muatan kurikulum 71.88% dan kalender pendidikan 100%. materi disederhanakan
PROSES Ketercapaian standar proses SKB KLU mencapai 100% lebih tinggi dari capaian propinsi yang mencapai 81.82% . Standar proses memiliki tiga indikator yaitu Silabus/RPPM, RPP/RPPH dan Pengawasan Pembelajaran. Adapun rincian capaian ketiga indikator tersebut Silabus/RPPM 100%, RPP/RPPH 100% dan Pengawasan Pembelajaran 100%. proses sudah maksimal
PTK Ketercapaian standar PTK SKB KLU mencapai 40% lebih rendah dari capaian propinsi dengan capaian 67.73%. Selisih capaian standar PTK SKB KLU dengan propinsi cukup banyak yakni 27.73% lebih rendah. Standar PTK memiliki tiga indikator yaitu Pendidik/tutor, tenaga kependidikan dan pengalaman kerja PTK. Adapun rincian capaian ketiga indikator tersebut, Pendidik/tutor 50%, tenaga kependidikan 50% dan pengalaman kerja PTK 0% disebabkan oleh tingkat kualifikasi PTK belum sesuai. perlu peningkatan kualifikasi PTK
SARPRAS Ketercapaian standar sarpras SKB KLU mecapai 52% lebih rendah dari capaian propinsi dengan capaian 65.91%. Standar sarana prasarana memiliki empat indikator yaitu peralatan pembelajaran, penggunaan media pembelajaran, prasarana ruangan dan kepemilikan prasarana. Adapun rincian capaian keempat indikator tersebut, peralatan pembelajaran mencapai 100%, penggunaan media pembelajaran 0%, prasarana ruangan hanya 48% dan kepemilikan prasarana 60%. perlu pengadaan fasilitas (sarpras: gedung belajar, kantor)
PENGELOLAAN Ketercapaian standar Pengelolaan SKB KLU mencapai 72% lebih rendah dari capaian propinsi yakni 76%. Standar pengelolaan memiliki lima indikator yaitu profil pimpinan/ketua, pelatihan pimpinan/ketua, visi, misi dan tujuan, kemitraan dan pelaksanaan pembelajaran. Adapun rincian capaian dari kelima indikator tersebut adalah profil pimpinan/ketua mencapai 60%, pelatihan pimpinan/ketua mencapai 60%, visi, misi dan tujuan mencapai 100%, kemitraan hanya mencapai 50% dan pelaksanaan pembelajaran sudah mencapai 100%. Kendala utama kurang maksimalnya standar pengelolaan adalah dana. anggaran ditingkatkan
PEMBIAYAAN ketercapaian standar pembiayaan SKB KLU mencapai 90% lebih tinggi dari capaian propinsi yakni 68.18%. Indikator pada standar pembiayaan adalah administrasi dan laporan keuangan dengan capaian 90%. "Data pada survey capaian menunjukan standar pembiayan pada SKB KLU mencapai 90 % namun pada kenyataan anggaran untuk SKB tidak ada" perlu anggaran untuk SKB
PENILAIAN Ketercapaian standar penilaian SKB KLU mencapai 55% lebih rendah dari capaian propinsi yakni 75%. Standar penilaian memiliki tiga indikator yaitu panduan/pedoman penilaian, pelaksanaan penilian dan data peserta didik dan alumni. Adapun rincian ketercapaian indikator tersebut adalah panduan/pedoman penilaian mencapai 50%, pelaksanaan penilian mencapai 50% dan data peserta didik dan alumni mencapai 66.67%. Rendahnya persentase capaian standar penilaian ini karena dokumen belum lengkap. perlu dilengkapi dokumen standar penilaian